GURU KEHIDUPAN Artikel Motivasi

GURU KEHIDUPAN
Artikel Motivasi

Artikel berikut ini ditulis oleh Ustadz  Dedik widianto. Ustadz Dedik Widianto adalah trainer pakar untuk Cerita Motivasi dan inspirasi. Beliau cerdas mengambil hikmah dan memetik buahnya untuk dibagikan kepada pembaca sekalian. Semoga bermanfaat. berikut ini akan dibahas cerita dan hikmahnya...

Cerita Motivasi dan Inspirasi GURU KEHIDUPAN

Oleh Dedik Widianto

Sebagai masyarakat Indonesia, kita mengenal istilah Sandiwara. Umumnya sandirwara kita artikan pertunjukan dalam suatu panggung. Namun sebenarnya ada makna luar biasa. Sandiwara dibagi menjadi dua kata, “sandi” yang berarti sesuatu yang tersembunyi  dan “Wara” yang berarti informasi. Sandiwara berate informasi yang tersembunyi yang harus kita cari sendiri. Tidak beda dengan kehidupan manusia, ada tulisan-tulisan dalam setiap tindakan dan gerakan manusia yang dapat kita baca, kita artikan sebagai pelajaran kehidupan. Kita belajar untuk menjadi manusia yang terbaik, dan sebaik-baiknya manusia  adalah manusia yang bermanfaat bagi orang lain.

google.com
Dan untuk menjadi orang yang bermanfaat maka seseorang harus menjadi orang kuat. Jika dii baratkan. Sangat Mustahil seorang kakek yang berjalan terseok –seok akan membantu seorang pemuda mengangkat beban. Justru akan menjadi beban kedua bagi sang pemuda. Sama halnya diri kita, untuk menjadi bermanfaat maka siapkan diri untuk menjadi orang kuat.  Karena Allah lebih menyukai mukmin yang kuat daripada mukmin yang lemah..
Beruntunglah bagi kita yang sudah mampu belajar untuk menjadi kuat. Karena sebagian orang sudah melakukan berbagai hal yang berat, namun tidak membuatnya semakin kuat. Justru membuatnya semakin lemah.
Ada sebuah teks yang bisa dijadikan analogi bagi keberhasilan diri kita.
Ada sebuah panci  berisi air dingin yang digunakan untuk merebus air wortel, telur dan bubuk kopi. Yang menarik setelah dipanaskan ada sesuatu kejadian yang mungkin dianggap biasa, namun sebenarnya adalah kejadian luar biasa. Kejadian yang akan membuat kita semua tersentak. Secara umum tidak hanya banyak yang berubah, tetap ada air yang menjadi panas, wortel yang semakin lunak, telur yang menjadi padat, ketika sebelumnya lembut dan biji kopi yang menjadi wedang kopi.
Mari sedikit kita ingat tentang kehidupan kita, dalam hidup kita mengenal masalah. Sama dengan air yang direbus. Kadang dingin namun kemudian akan memanas, dan tentunya berpengaruh besar maupun kecil, jelas maupun samar terhadap kepribadian dan aktifitas kita. Setelah masalah memanas, kita yang semula tegar seperti wortel, melunak dan lembek. Menjadi mudah patah semangat, mengeluh dan menyerah. Atau menjadi telur, yang semula lembut dan penuh kasih saying, mejadi keras dan beringat. Menjadi seseorang yang egois dan memenangkan kepentingan sendiri.  Tetapi sepanas apapun masalah, hendaknya menjadikan kita seperti kopi.. bukan air yang mempengaruhi kopi, tetapi kopilah yang mempengaruhi air. Semakin panas airnya, maka semakin nikmat kopinya, semakin panas masalahnya, maka semakin kuatlah kepribadian kita.
Untuk menjadi sekuat kopi, yang tidak larut dalam masalah bukan sebuah hasil jadi tanpa proses, tetap ada pelatihan kepribadian yang sebenarnya sudah dijadikan dalam Firman Allah dan Sabda Nabi yang mulia. Hanya manusia sekadar mempelajari agama tanpa melihat esensi dalam penerapan pola hidup yang harmonis.
Untuk menjadi kuat setidaknya ada tiga syarat, yaitu : memenuhi hak kepada Allah, kepada diri sendiri dan kepada sesame manusia.. hak yang bersifat lahir maunpun batin. Hak yang kita berikan dalam bentuk kewajiban menaati perintah dan menjauhi larangan, sepertu yang dicontohkan kepada ulama’ yang bertakwa.
Allah mencintai mahkluknya melebihi cinta mahkluk kepada-Nya. Sebagai bukti betapa buruk balasan cinta manusia, Allah hadirkan matahari, yang berniat menyinari alam dengan sinar ketentraman, walau kadang sinar itu terlalu terik. Namun balasan manusia hanya cacian dan keluan.
Kembali pada topic utama, tentang hakikat kehidupan sebagai tempat belajar. Banyak hak yang akan kita bacakan kepada teman-teman seiman. Dalam buku ini, sebagai mendia perbaikan dan motivasi. Dan berharap dengan sangat ini adalah langkah awal bagi pembaca untuk memahami kearifan dan kebijaksanaan membaca situasi.

0 Response to "GURU KEHIDUPAN Artikel Motivasi"

Post a Comment